Kiprah menahan beban: ketika dokter mengevaluasi pasien dapat melakukan berjalan dengan menahan beban sebagian, itu dapat diubah menjadi berjalan dengan menahan beban dengan kruk. Posisi awal kaki yang sakit adalah mengambil langkah kecil ke depan dan jatuh di antara kruk, lalu gunakan kedua tangan dan kaki yang sakit untuk menopang beban. Kaki yang sehat melangkah ke depan dan juga jatuh di antara kruk, lalu kruk bergerak maju untuk memulai langkah selanjutnya. Anda juga perlu menjaga jarak antara kruk saat Anda bergerak maju dan kruk harus dijepit di antara lengan Anda. Menurut jumlah beban, gaya berjalan ini dapat dibagi menjadi: Sentuhan hanya jari kaki atau ringan: Tekan dengan lembut kaki kaki yang sakit ke tanah, biarkan kruk menahan sebagian besar beban. Bayangkan menginjak tomat: injak dengan lembut agar tomat tidak tergencet. Kiprah bantalan beban parsial: Saat berjalan, kaki menahan beban pada kaki yang sakit. Derajatnya tergantung penilaian dokter.
Kiprah menahan beban penuh: Tempatkan sebagian besar berat badan Anda di kaki kaki yang sakit. Kruk hanya berbagi sedikit berat atau hanya berfungsi sebagai penyeimbang.
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies.
Privacy Policy
